Kependudukan merupakan hubungan antara perubahan penduduk dengan berbagai faktor sosial, ekonomi, politik, biologi, genetika, geografi, lingkungan dan lain sebagainya. Sedangkan Pendidikan adalah adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik maupun masyarakat secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.
Mendengar kedua istilah Pendidikan Kependudukan memang selayaknya di perbincangkan. Masalah yang sangat berkaitan erat dengan kwalitas dan kwantitas hidup masyarakat ini merupakan salah satu factor tercapainya kehidupan masyarakat yang bahagia dan sejahtera.
Tujuan dari pendidikan kependudukan yaitu untuk mengembangkan dan meningkatkan kesadaran tentang konsep kependudukan, mengetahui masalah yang terjadi pada kependudukan, mengatasi masalah yang terjadi didalam kependukan dalam pengembangan program-program yang ada, mengajak agar semua orang peduli dengan masalah kependudukan Mengajak peka terhadap lingkungan sosialnya berpengetahuan dan berwawasan serta berpasrtisipasi didalamnya.
Pendidikan kependudukan merupakan usaha yang lakukan agar khalayak umum mengerti tentang peledakan penduduk yang ada di Indonesia. Agar masyarakat sadar tentang pertumbuhan penduduk yang makin hari makin cepat yang menimbulkan banyak masalah di berbagai sektor. Meskipun sebagaian orang sadar akan pendidikan kependudukan, namun tidak sedikit yang mengabaikanya. Masyarakat sadar tapi tidak mengerti kesadaran dalam pikiran tidak laksanakan dalam kenyataanya, dan hal semacam itu yang membuat masalah secara tidak langsung.
Fenomena masalah kependudukan memang sudah dipikiran oleh pemerintah, mencari solusi yang terbaik dalam pemecahan masalah kependudukan ini. Disisi lain masyarakat sebagian tidak memperdulikanya entah karena banyak alasan maupun faktor-faktor tertentu. Kebanyakan masyarakat yang berpendidikan rendah dan sosial ekonomi yang rendah belum paham tentang pendidikan kependidikan.
Seperti definisi kependudukan tadi mencakup berbagai faktorterutama status sosial dan ekonomi yang ikut andil dalam masalah yang terjadi di dalam pendidikan kependudukan. Disini pemerintah harus bekerja ekstra dalam menghadapi masalah tersebut. Mengajak masyarakat peduli akan pentingnya pendidikan kependudukan mengadakan program-program tepat guna, salah satu diantaranya adalah program Keluarga Berencana yang merupakan bagian dari pendidikan kependudukan. Mengajak masyarakat untuk berpartisipasi di dalamnya untuk mencapai keluarga bahagia dan sejahtera.
Mendengar kedua istilah Pendidikan Kependudukan memang selayaknya di perbincangkan. Masalah yang sangat berkaitan erat dengan kwalitas dan kwantitas hidup masyarakat ini merupakan salah satu factor tercapainya kehidupan masyarakat yang bahagia dan sejahtera.
Tujuan dari pendidikan kependudukan yaitu untuk mengembangkan dan meningkatkan kesadaran tentang konsep kependudukan, mengetahui masalah yang terjadi pada kependudukan, mengatasi masalah yang terjadi didalam kependukan dalam pengembangan program-program yang ada, mengajak agar semua orang peduli dengan masalah kependudukan Mengajak peka terhadap lingkungan sosialnya berpengetahuan dan berwawasan serta berpasrtisipasi didalamnya.
Pendidikan kependudukan merupakan usaha yang lakukan agar khalayak umum mengerti tentang peledakan penduduk yang ada di Indonesia. Agar masyarakat sadar tentang pertumbuhan penduduk yang makin hari makin cepat yang menimbulkan banyak masalah di berbagai sektor. Meskipun sebagaian orang sadar akan pendidikan kependudukan, namun tidak sedikit yang mengabaikanya. Masyarakat sadar tapi tidak mengerti kesadaran dalam pikiran tidak laksanakan dalam kenyataanya, dan hal semacam itu yang membuat masalah secara tidak langsung.
Fenomena masalah kependudukan memang sudah dipikiran oleh pemerintah, mencari solusi yang terbaik dalam pemecahan masalah kependudukan ini. Disisi lain masyarakat sebagian tidak memperdulikanya entah karena banyak alasan maupun faktor-faktor tertentu. Kebanyakan masyarakat yang berpendidikan rendah dan sosial ekonomi yang rendah belum paham tentang pendidikan kependidikan.
Seperti definisi kependudukan tadi mencakup berbagai faktorterutama status sosial dan ekonomi yang ikut andil dalam masalah yang terjadi di dalam pendidikan kependudukan. Disini pemerintah harus bekerja ekstra dalam menghadapi masalah tersebut. Mengajak masyarakat peduli akan pentingnya pendidikan kependudukan mengadakan program-program tepat guna, salah satu diantaranya adalah program Keluarga Berencana yang merupakan bagian dari pendidikan kependudukan. Mengajak masyarakat untuk berpartisipasi di dalamnya untuk mencapai keluarga bahagia dan sejahtera.