Disini akan saya
persembahkan sedikit tentang alat kontarsepsi, tujuanya agar pembaca mengerti
tentang alat kontrsepsi dan mempertimbangkan untuk menggunakanya.
1 Metode Alamiah
a. Coitus Interruptus (Sanggama Terputus)
Aksi ini dapat mencegah terjadinya pembuahan yang berujung pada kehamilan. Coitus
Interruptus dapat diartikan sebagai senggama terputus atau dalam artian penis
dikeluarkan dari vagina sesaat seblum ejakulasi terjadi. Dengan cara ini
diharapkan cairan sperma tidak akan masuk kedalam rahim serta mengecilkan
kemungkinan bertemunya sperma dengan sel telur yang dapat mengakibatkan
terjadinya pembuahan.
Teknik ini
membutuhkan pastisipasi yang besar dari pasangan Anda . Selain itu juga
menuntut jiwa yang besar dari Anda dan pasangan alias siap mental jika ternyata
metode tersebut gagal. Faktor kegagalan dari metode ini memang cukup tinggi
karena bisa saja sperma telah keluar sebelum orgasme. Dengan kata lain sperma
sudah terlepas dan berenang cepat menuju sel telur sesaat sebelum penis ditarik
keluar.
EFEKTIF :
Bagi wanita yang suami atau pasangannya mampu mengontrol waktu ejakulasi.
b. Sistem Kelender (Pantang Berkala)
Metode ini
disebut juga dengan The Rhythm Method. Jika cara ini jadi pilihan maka pengetahuan Anda tentang masa
subur atau fertility awareness harus tinggi. Anda harus mengetahui dengan tepat masa subur atau
saat yang paling memungkinkan Anda mengalami kehamilan. Bila Anda memang ingin
menunda kehamilan, maka pada saat tubuh memasuki masa subur tundalah keinginan
berhubungan intim dengan pasangan. Atau Anda dan pasangan tetap melakukan
hubungan seksual tapi menggunakan kondom. "Perhatikan terlebih dahulu
siklus mentruasi Anda selama 3 bulan kalau perlu 6 bulan guna mendapatkan
perhitungan waktu siklus mentruasi yang tepat, menurut Dr. Prima masa
"aman" seorang wanita adalah 2 hari setelah mentruasi hingga 14 hari
menjelang mentruasi berikutnya buat yang memiliki siklus haid pendek.
Jika
siklus menstruasi Anda panjang, maka masa "aman" 2 hari setelah haid
hingga 16 hari menjelang menstruasi yang akan datang. Namun perlu di ingat
sebenarnya masa subur sangat sulit ditebak dengan pasti jadi masih ada
kemungkinan Anda mengalami "kebobolan"
EFEKTIF:
Bagi wanita dengan siklus mentruasi teratur. Buat mereka yang siklus haidnya
tidak teratur akan sulit untuk menggunakan metode ini, karena kesulitan
menentukan masa subur.
2. Metode
Perlindungan (Barrier)
a. Kondom
Penggunaan kondom cukup efektif
selama digunakan secara tepat dan benar. Kegagalan kondom dapat diperkecil
dengan menggunakan kondom secara tepat, yaitu gunakan pada saat penis sedang
ereksi dan dilepaskan sesudah ejakulasi. Alat kontrasepsi ini paling mudah
didapat serta tidak merepotkan.
Kegagalan biasanya terjadi bila
kondom robek karena kurang hati-hati atau karena tekanan pada saat ejakulasi
sehingga terjadi perembesan.
EFEKTIF: Bagi siapa saja. Alergi
terhadap karet kondom adalah hal yang sangat jarang terjadi. Sebaiknya jika ada
keluhan iritasi dan rasa tidak nyaman usai berhubungan, Anda wajib konsultasi
dengan dokter dan mencari alternatif kontrasepsi lainnya.
b. Spermatisida
Ini bahan sejenis bahan kimia
aktif yang berfungsi "membunuh" sperma. Dapat berwujud cairan, krim
atau tisu vagina yang harus dimasukkan ke dalam vagina 5 menit sebelum
senggama. Ketika memasukkan spermatisida kedalam vagina harus menggunakan alat
yang telah disediakan dalam kemasan. sangat tidak diperbolehkan menggunakan
tangan!. Kegagalan sering terjadi karena waktu larut belum yang cukup,
jumlah spermatisida yang digunakan terlalu sedikit atau vagina sudah dibilas
dalam waktu kurang dari 6 jam usai senggama.
EFEKTIF: Dapat digunakan siapa saja
dan untuk meningkatkan efektifitasnya, gunakan bersamaan dengan kondom serta vaginal
diafragma.
c. Vagina Diafragma
Lingkaran cincin dilapisi
karet fleksibel ini akan menutup mulut rahim bila dipasang dalam liang vagina 6
jam sebelum senggama. Efektifitasnya alat kontrasepsi ini bisa menurun bila
terlalu cepat dilepas kurang dari 8 jam setelah senggama.
"Permasalahanya, banyak wanita
harus belajar dulu cara memasukkan kedalam vagina. Dan kebanyakan wanita
Indonesia tidak terbiasa atau sungkan memasukkan jari ke dalam lubang
vagina" jelas Dr. Prima
EFEKTIF: Dapat digunakan siapa saja
dan untuk meningkatkan efektifitasnya, gunakan bersamaan dengan kondom serta
spermatisida.
d. Pil
KB
Keuntungan pil ini
adalah tetap membuat menstruasi teratur, mengurangi kram atau sakit saat
menstruasi. Kesuburan Anda juga dapat kembali pulih dengan cara cukuo
menghentikan pemakaian pil ini. Pil KB termasuk metode yang efektif saat ini.
Cara kerja pil KB adalah dengan mencegah pelepasan sel telut. Pil ini mempunyai
tingkat keberhasilan yang tinggi (99%) bila digunakan dengan tepat dan secara
teratur. Ada dua jenis pil KB yang sekarang beredar di pasaran, yaitu kombinasi
antara estrogen dan progesteron atau hanya mengandung progestoren saja.
"Pil KB generasi kedua tidak mempunyai efek seperti pil generasi pertama
atau kita kenal dengan lingkaran biru. Pil KB saat ini tidak membuat tubuh
gemuk, jerawatan serta pusing.
EFEKTIF: Bagi wanita yang memang
memiliki tingkat disiplin tinggi. Tidak dianjurkan bagi yang sering lupa karena
2 kali alpa meminum pil KB justru dapat membuat subur para wanita.
e. Suntik
KB
Jenis kontrasepsi ini pada dasarnya mempunyai cara kerja seperti
pil. Untuk suntikan yang diberikan 3 bulan sekali, memiliki keuntungan
mengurangi resiko lupa minum pil dan dapat bekerja efektif selama 3 bulan. Efek
samping biasanya terjadi pada wanita yang menderita diabetes atau hipertensi.
EFEKTIF: Bagi wanita yang tidak
mempunyai masalah penyakit metabolik seperti diabetes, hipertensi, trombosis
atau gangguan pembekuan darah serta riwayat stroke. Tidak cocok buat wanita perokok.
Karena rokok dapat menyebabkan peyumbatan pembuluh darah.
f. Susuk
KB
Implant/susuk KB adalah
kontrasepsi dengan cara memasukkan tabung kecil di bawah kulit pada bagian
tangan yang dilakukan olej dokter Anda. Tabung kecil berisi hormon tersebut
akan terlepas sedikit-sedikit, sehingga mencegah kehamilan. Keuntungan
memakai kontrasepsi ini, Anda tidak harus minum pil atau suntik KB berkala. Proses
pemasangan susuk KB ini cukup 1 kali untuk masa pakai 2-5 tahun. Dan bilamana
Anda berenca hamil, cukup melepas implant ini kembali, efek samping yang
ditimbulkan, antara lain menstruasi tidak teratur.
EFEKTIF:
Intinya kontrasepsi dengan hormon sebaiknya bagi wanita dengan gangguan
metabolik harus ekstra hati-hati dalam memilih jenis kontrasepsi ini.
g. IUD
(Spiral)
Intrauterine Device atau biasa
juga disebut spiral karena bentuknya memang seperti spiral. Teknik kontrasepsi
ini adalah dengan cara memasukkan alat yang terbuat dari tembaga kedalam rahim,
seperti yang dikatakan Dr. Prima "sekarang ini, IUD generasi baru bisa
dikombinasikan dengan hormon progesteron, agar efektifitasnya meningkat. Spiral
ini juga bekerja menghalangi pertemuan sperma dan sel telur serta berdaya pakai
hingga 5 tahun lamanya. Tingkat efektivitasnya bisa mencapai 98%, layaknya
seperti pil, IUD juga mudah mengembalikan kesuburan Anda.
EFEKTIF: Sebaiknya wanita yang mudah
mengalami keputihan tidak menggunakan metode ini. Benang di ujung IUD harus
senantiasa bersih. Karena jika kotor akan mudah menyebabkan infeksi, "saran
Dr. Prima.
h. Sterilisasi
Cara
kontrasepsi ini bersifat permanent. Konsepnya saluran telur pada wanita,
disumbat dengan cara diikat, dipotong atau dibakar. Sterilisasi pada wanita ini
juga bisa dilakukan dengan pengangkatan rahim. Sedangkan pada kaum pria,
sterilisasi dilakukan dengan cara memotong saluran sperma. Tetapi ada
persyaratan khusus bagi wanita yang ingin melakukan kontrasepsi jenis ini.
"Amanya jumlah umur dikali jumlah anak harus minimal seratus. Misalnya,
Anda telah berusia 35 tahun dan telah memiliki tiga anak. Lalu kalikan 35 x 3 =
105. Hasil ini dapat diartikan sebagai kondisi aman. Untuk itu jika Anda ingin
jalani kontrasepsi, sebaiknya usia anak bungsu Anda telah melewati masa balita.
hal ini sekedar berjaga-jaga jika suatu saat Anda masih berniat untuk hamil
kembali.
EFEKTIF:
Pilihan kontrasepsi ini paling cocok bagi wanita yang memang bertekad bulat tak
ingin punya anak lagi.
Inilah
sedikit informasi tentang macam-macam alat kontrasepsi, semoga bermanfaat bagi
pembaca yang budiman.